Pada tahun 2002, AP Honda Thailand mulai memproduksi seri CBR150R. Dengan volume langkah 150cc – 4 stroke, Honda CBR150R sukses merebut perhatian pecinta motor sport hingga diekspor ke beberapa negara di Asia seperti Jepang, Indonesia, Filipina, Singapura dan Malaysia.
Lanjutan seri CBR diluncurkan pada tahun 2004, Honda CBR125R untuk memenuhi selera konsumen akan motor sport kelas 125cc. Seri CBR ini dilengkapi 4 stroke liquid-cooled, 2 katup SOHC, silinder tunggal 124,7 cc dengan power rating mulai dari 10 kW (13 hp).
Pada tahun 2010, Honda menetapkan visi hingga 10 tahun ke depan untuk memaksimalkan kenyamanan konsumen dengan motor yang memiliki kecepatan, harga terjangkau, dan C02 rendah. Berdasarkan tekad tersebut, Honda ingin memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan menghasilkan ide-ide baru yang berbeda dengan lainnya, salah satunya tertuang dalam pengembangan model sport terbaru, CBR250R.
Honda CBR250R diproduksi oleh Honda Thailand yang berhasil membuat motor berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif. Honda berupaya membuat motor sport yang ringan, mudah dikendarai dan memberi kebanggaan tersendiri bagi pemiliknya, tidak hanya untuk konsumen di Asia Tengara dan Asia pada umumnya, namun juga untuk diekspor ke negara-negara maju.
CBR250R adalah motor sport pertama Honda yang akan diproduksi di wilayah ASEAN. Ini merupakan langkah awal Thailand sebagai pemasok utama Honda CBR250R ke seluruh dunia. Untuk membuat konsumen loyal terhadap produk kami hingga tahun-tahun yang akan datang, Honda bertekad untuk memberikan mobilitas yang maksimal, keselamatan serta membuat hidup lebih bermakna dengan mewujudkan mimpi konsumen tercinta.
Harga yang di banderol :
Harga perkiraan dibanderol Rp39,9juta untuk varian tanpa rem ABS dan Rp46,5juta dengan ABS on the road di Jakarta...
untuk daerah lain silahkan perkirakan sendiri... heh...heh...heh... (menurut anda..??)
Spesifikasi :
Tipe Model | Honda MC41 |
Dimensi (P x L x T) | 2.035 x 720 x 1.125 mm |
Jarak Sumbu Roda | 1.370 mm` |
Jarak Terendah Ke Tanah | 145 mm |
Ketinggian tempat duduk | 780 mm |
Berat Kosong | 161 kg tipe STD | 165 kg tipe C-ABS |
Radius Putar Minimum | 2.5 m |
Rangka | Pola Berlian (Diamond) |
Suspensi Depan | Teleskopik |
Suspensi Belakang | Lengan Ayun (Sistem Suspensi Pro-Link) |
Ukuran Ban Depan | 110/70-17M/C (Tubeless) |
Ukuran Ban Belakang | 140/70-17M/C (Tubeless) |
Rem Depan | Cakram hidrolik |
Rem Belakang | Cakram Hidrolik |
Kapasitas Tangki Bahan Bakar | 13 liter |
Tipe Mesin | CS250RE, 4 Langkah, DOHC, Silinder Tunggal |
Sistem Pendinginan | Pendingin Cairan (Radiator) |
Sistem Suplai Bahan Bakar | Injeksi (PGM-FI) |
Diameter x Langkah | 76.0 x 55.0 mm |
Volume Langkah | 249 cc |
Perbandingan Kompresi | 10.7 : 1 |
Tipe Pelumasan | Wet Sump |
Kapasitas Minyak Pelumas Mesin | 1,8 liter |
Kopling | Wet Multiplate with Coil Springs |
Transmisi | Constant Mesh 6-Speed Return |
Pola Perpindahan Gigi | 1-N-2-3-4-5-6 |
Rasio Perpindahan Gigi 1 | 3.333 |
Rasio Perpindahan Gigi 2 | 2.118 |
Rasio Perpindahan Gigi 3 | 1.571 |
Rasio Perpindahan Gigi 4 | 1.304 |
Rasio Perpindahan Gigi 5 | 1.115 |
Rasio Perpindahan Gigi 6 | 0.963 |
Rasio Reduksi Gigi Primer | 2.808 |
Rasio Reduksi Gigi Sekunder | 2.714 |
Sudut Caster / Trail | 25° 00` / 95 mm |
Starter | Starter Elektrik |
Sistem Pengapian | Full-Transistor Battery Ignition |
http://grid.welovehonda.com | |||||||||||||||||||
Tidak ada komentar:
Posting Komentar